Fitur Terbaru Ruang GTK 2025: Panduan Lengkap untuk Pengguna Aktif

Ruang Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) terus berinovasi untuk memenuhi kebutuhan pendidik di era digital. Di tahun 2025, Kemendikbudristek menghadirkan pembaruan signifikan pada platform ini, termasuk perubahan tampilan, penambahan fitur, dan kebijakan baru terkait kompatibilitas perangkat.

Bagi guru pemula atau pengguna yang belum familiar, artikel ini akan mengupas tuntas fitur terbaru Ruang GTK 2025, perbedaan akses antara pengguna login dan non-login, serta langkah antisipasi untuk tetap mendapatkan pembaruan aplikasi.

Fitur Pada Ruang GTK

Perubahan Utama Ruang GTK 2025

1. Pembaruan Tampilan Antarmuka

Mulai 27 Agustus 2024, pengguna yang sudah login akan melihat tampilan beranda yang lebih dinamis dengan menu terstruktur. Sementara itu, pengguna non-login hanya dapat mengakses fitur dasar seperti Beranda, Cari, Pemberitahuan, dan Akun.

2. Pemberhentian Dukungan untuk Android Lollipop

Aplikasi Ruang GTK tidak lagi mendukung pembaruan untuk perangkat Android versi 5 (Lollipop). Pengguna disarankan:

Upgrade perangkat ke Android versi 6.0 (Marshmallow) ke atas.
Akses via situs web https://guru.kemdikbud.go.id jika tidak bisa mengganti perangkat.

3. Akses Terbatas untuk Pengguna Non-Login

Pengguna yang belum login hanya bisa melihat konten umum, sementara fitur premium seperti Kelas, Bukti Karya, dan Pelatihan Mandiri hanya tersedia setelah login dengan akun belajar.id atau madrasah.

Perbedaan Fitur Pengguna Login vs. Non-Login

Berikut tabel perbandingan lengkap akses fitur Ruang GTK 2025:

Fitur:

Beranda
Cari
Pemberitahuan
Akun
Kelas
Bukti Karya

Pengguna Non-Login:

Tampilan dasar
Pencarian terbatas
Hanya info umum
Opsi login & bantuan
Tidak tersedia
Hanya lihat karya orang lain

Pengguna Login:

Tampilan lengkap + rekomendasi konten
Akses penuh ke seluruh referensi
Notifikasi personal (jadwal pelatihan, pengumuman)
Kelola profil, karya, dan pengaturan
Akses materi pembelajaran & kolaborasi
Unggah & kelola portofolio pribadi

Mengenal Fitur Unggulan Ruang GTK 2025

1. Beranda: Pusat Informasi Personalisasi

Untuk Pengguna Login:

Menu utama mencakup rekomendasi pelatihan, jadwal kinerja, dan karya populer dari guru lain.
Fitur “Aktivitas Terkini” menampilkan progres pelatihan dan notifikasi penting.

Untuk Non-Login:

Hanya menampilkan konten umum seperti artikel inspirasi dan pengumuman resmi Kemendikbudristek.

2. Cari: Temukan Referensi dalam Sekali Klik

Gunakan kolom pencarian di beranda untuk mencari modul, video pembelajaran, atau profil guru.
Tips SEO: Masukkan kata kunci spesifik (contoh: “asesmen kurikulum merdeka” atau “RPP IPA kelas 7”).

3. Pemberitahuan: Update Resmi Langsung ke Genggaman

Pengguna login menerima notifikasi tentang:

Jadwal pelatihan yang akan datang.
Perubahan kebijakan pendidikan.
Karya yang mendapatkan apresiasi dari komunitas.

4. Akun: Kelola Identitas Digital Anda

Pengguna Login bisa:

Lihat Profil Saya: Edit foto, banner, dan deskripsi profil.
Pusat Bantuan: Akses FAQ atau hubungi tim dukungan.
Kebijakan Privasi & Persyaratan Layanan: Baca ketentuan penggunaan platform.

Panduan Mengoptimalkan Akun Ruang GTK

1. Cara Login dengan Akun Belajar.id/Madrasah

Buka aplikasi atau situs web Ruang GTK.
Klik Masuk di pojok kanan atas.
Pilih Akun Belajar.id atau Akun Madrasah.
Masukkan email (contoh: nama@guru.smp.belajar.id) dan kata sandi.
Setujui kebijakan privasi untuk mengakses dashboard.

Catatan:

Pastikan domain email sesuai dengan institusi (belajar.id untuk sekolah umum, madrasah.kemenag.go.id untuk madrasah).
Jika lupa sandi, gunakan fitur Lupa Sandi? atau hubungi admin sekolah.

2. Cara Mengedit Profil

Klik menu Akun → Lihat Profil Saya.
Pilih Edit Profil untuk mengubah:
Foto profil (rekomendasi: rasio 1:1, maksimal 2MB).
Banner profil (ukuran 1200x300 piksel).
Deskripsi singkat tentang keahlian atau minat pedagogis.
Klik Simpan untuk memperbarui perubahan.

3. Bagikan Karya ke Komunitas

Kunjungi menu Bukti Karya.
Klik Unggah Karya → pilih jenis karya (RPP, video, artikel).
Tambahkan judul, deskripsi, dan tag relevan (misal: #KurikulumMerdeka, #PembelajaranBerbasisProyek).
Publikasikan untuk dibagikan ke guru lain.

Tanya Jawab Seputar Fitur Ruang GTK 2025

Q: Apakah pengguna non-login bisa mengunduh modul pelatihan?
A: Tidak. Hanya pengguna login yang bisa mengunduh dan mengakses modul lengkap.

Q: Bagaimana cara tetap menggunakan Ruang GTK di Android Lollipop?
A: Meski tidak mendapat pembaruan, aplikasi tetap bisa diakses. Namun, fitur baru mungkin tidak tersedia. Alternatifnya, gunakan situs web via browser.

Q: Bisakah saya login dengan akun Google pribadi?
A: Tidak. Ruang GTK eksklusif untuk pendidik dengan akun belajar.id/madrasah.

Q: Apa manfaat mengunggah Bukti Karya?
A: Karya Anda bisa menginspirasi guru lain, menjadi bahan akreditasi, atau mendapatkan apresiasi dari Kemendikbudristek.

Q: Bagaimana melihat profil guru lain?
A: Cari nama guru di kolom Cari → klik profil mereka di hasil pencarian.

Langkah Antisipasi Sebelum 27 Agustus 2024

1. Periksa Versi Android:

Buka Settings → Tentang Perangkat → Info Android.
Jika masih versi 5.0, pertimbangkan upgrade perangkat.

2. Backup Data Penting:

Unduh bukti karya dan sertifikat pelatihan dari menu Akun → Ekspor Data.

3. Ikuti Sosialisasi Kemendikbudristek:

Pantau webinar atau artikel terbaru di Portal GTK.

Tips Mengoptimalkan Penggunaan Ruang GTK

Aktifkan Notifikasi: Pastikan notifikasi aplikasi tidak dinonaktifkan untuk update real-time.
Gunakan Fitur Cari dengan Smart: Manfaatkan filter (kategori, tanggal, popularitas) untuk hasil lebih akurat.
Bergabung dengan Komunitas: Ikuti forum diskusi di menu Kelas untuk bertukar ide dengan guru lain.
Rutin Perbarui Aplikasi: Cek update di Play Store untuk menghindari bug dan dapatkan fitur terbaru.

Penutup: Manfaatkan Ruang GTK untuk Pendidikan yang Lebih Berkualitas

Ruang GTK 2025 hadir dengan transformasi yang memudahkan guru dalam mengelola pembelajaran, berkolaborasi, dan mengembangkan kompetensi. Dengan login menggunakan akun resmi, Anda membuka pintu akses ke semua fitur premium yang dirancang untuk mendukung Kurikulum Merdeka.